Semarang, 18 Agustus 2022 – Ajang tahunan yang sudah beberapa kali diselenggarakan oleh Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro yaitu ITroSCo (International Tropical Summer Course) hadir kembali di tahun 2021. Acara ini turut mengundang dan mengajak partisipan mahasiswa asing dari berbagai negara untuk meramaikan kegiatan rutin ini. Terlihat mahasiswa asing sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ITroSCo meskipun masih dalam kondisi pandemi COVID-19. Namun, memang benar kendati masih terhalau oleh adanya pandemi, tidak menyurutkan semangat dan rasa penasaran mahasiswa asing untuk mengenal Indonesia, khususnya dari kekayaan dan potensi maritimnya yang sangat indah. Program Studi Teknologi Hasil Perikanan turut mewadahi acara tersebut dengan menampung sebanyak 10 peserta mahasiswa asing yang terdaftar dalam kegiatan ini. Peserta tersebut yaitu Arifa Khatun, Tanvir Ahmed, Rukaiya Pavin, Hamidul Islam yang berasal dari Bangladesh, Honisha Ramooah dan Ratesh Tarun dari Mauritius, Minal Vintika dari Kepulauan Fiji, Gilbert Kingsley dari Jerman, Yan Su dari Cina dan Mohamed Abdelm Onem dari Mesir.
Acara ITroSCo yang diselenggarakan tahun ini diketuai Dosen Teknologi Hasil Perikanan yaitu Eko Susanti, S.Pi., M.Sc., P.hD. Dalam acara pembukaan, beliau menjelaskan kepada peserta kegiatan ini bagaimana sejarah serta seluk beluk acara ITroSCo yang diselenggarakan pada tahun 2021 ini. Selain itu beliau juga turut aktif dalam mengisi acara tersebut sebagai moderator dan juga narasumber. Ibu Prof. Dr. Fronthea Swastawati, M.Sc. juga turut berpartisipasi sebagai narasumber untuk acara ITrOSco 2021. Beliau menjelaskan kepada peserta mahasiswa asing tentang beragam jenis produk olahan khas Indonesia yang memiliki cita rasa yang bisa diadu dengan makanan luar negeri. Beliau juga menjelaskan beberapa keuntungan mengolah ikan dengan cara tradisional salah satunya dengan pengasapan adalah memperpanjang umur simpan ikan, meningkatkan kualitas rasa serta meningkatkan ketersedian ikan untuk sampai ke tangan konsumen.